Real Madrid Menang Dramatis atas Atalanta, Memperbaiki Posisi di Klasemen Liga Champions

Real Madrid berhasil meraih kemenangan penting dengan skor 3-2 dalam lawatannya ke markas Atalanta pada laga terakhir grup Liga Champions di Gewiss Stadium, Rabu (11/12/2024) dini hari WIB. Kemenangan ini menjadi sangat krusial bagi Los Blancos untuk memperbaiki posisinya di klasemen grup Liga Champions, sementara Atalanta harus menelan kekalahan perdana mereka di kompetisi ini musim ini.

Madrid Buka Keunggulan, Atalanta Membalas

Pertandingan dimulai dengan intensitas tinggi dari kedua tim. Pada menit ke-10, Real Madrid langsung membuka keunggulan melalui aksi Kylian Mbappe. Pemain asal Prancis ini menerima bola terobosan dari Brahim Diaz dan dengan tenang melepaskan tembakan akurat yang bersarang di pojok bawah gawang Atalanta, mengubah skor menjadi 1-0 untuk Madrid.

Namun, Atalanta tak tinggal diam. Mereka segera mencoba merespons. Pada menit ke-13, Charles De Ketelaere memberikan umpan terobosan kepada Ademola Lookman, yang langsung melepaskan tembakan. Beruntung bagi Madrid, tembakan Lookman berhasil diblok oleh Aurelien Tchouameni, menghalangi peluang emas tuan rumah untuk menyamakan kedudukan.

Madrid kembali mengancam pada menit ke-20, saat umpan lambung panjang dari belakang langsung jatuh ke kaki Mbappe, yang kemudian mencoba melepaskan tembakan. Namun, kiper Atalanta, Marco Carnesecchi, dengan sigap melakukan penyelamatan untuk menggagalkan peluang tersebut.

Pada menit ke-30, Atalanta hampir saja mencetak gol. Sebuah umpan silang dari Lookman mengarah ke De Ketelaere, tetapi Antonio Rudiger dengan cepat memotong bola, menggagalkan peluang emas bagi tuan rumah. Setelah beberapa serangan balasan, Madrid harus melakukan pergantian tak terduga pada menit ke-36, ketika Mbappe terpaksa keluar lapangan setelah terlihat memegangi pergelangan kakinya. Rodrygo menjadi pengganti yang masuk menggantikan Mbappe.

Sebelum babak pertama berakhir, Atalanta mendapatkan hadiah penalti setelah Tchouameni dilaporkan melakukan pelanggaran terhadap Sead Kolasinac. De Ketelaere maju sebagai eksekutor dan dengan tenang menaklukkan kiper Thibaut Courtois untuk membawa skor menjadi imbang 1-1 menjelang turun minum.

Babak Kedua: Drama Gol dan Keberhasilan Madrid

Memasuki babak kedua, kedua tim terus menunjukkan permainan menyerang yang intens. Di awal babak kedua, Atalanta memiliki peluang emas untuk memperburuk keadaan. Sundulan De Ketelaere di menit ke-47 memanfaatkan umpan silang dari sisi kanan, namun bola masih melenceng dari gawang Courtois.

Pada menit ke-54, Atalanta kembali mengancam. Lookman melepaskan tembakan datar dari luar kotak penalti, namun Courtois dengan sigap menepis bola tersebut untuk menjaga gawang Madrid tetap aman.

Namun, justru Madrid yang berhasil unggul kembali. Pada menit ke-56, Madrid melakukan serangan balik cepat yang berbuah gol. Brahim Diaz memberikan umpan terobosan yang mengenai beberapa pemain Atalanta, dan bola jatuh tepat di kaki Vinicius Junior. Pemain Brasil tersebut langsung melepaskan tembakan mendatar yang mengarah ke pojok kiri bawah gawang Atalanta, mengembalikan keunggulan Madrid menjadi 2-1.

Tak lama berselang, pada menit ke-59, Real Madrid berhasil memperlebar keunggulan. Jude Bellingham, yang tampil luar biasa sepanjang laga, menerima umpan dari Vinicius Junior dan dengan penuh percaya diri melepaskan tembakan kaki kiri dari sisi kanan. Bola meluncur mulus ke gawang, mengubah skor menjadi 3-1 untuk Madrid.

Atalanta tidak menyerah begitu saja. Pada menit ke-65, mereka berhasil memperkecil ketertinggalan. Ademola Lookman, yang tampil impresif sepanjang pertandingan, melepaskan tembakan kaki kanan dari sisi dekat gawang yang berhasil mengelabui Courtois dan membuat skor menjadi 3-2. Keberhasilan Lookman ini memberi harapan bagi Atalanta untuk menyamakan kedudukan.

Peluang Terbuang dan Kegigihan Madrid

Setelah gol kedua Atalanta, kedua tim semakin intens dalam menyerang. Pada menit ke-70, Rodrygo melakukan penetrasi dari sisi kiri dan melepaskan tembakan datar ke arah gawang Atalanta. Namun, Carnesecchi melakukan blok yang cukup keras, meski bola masih bisa dibuang oleh bek-bek Atalanta.

Di menit ke-86, Courtois kembali menunjukkan kualitasnya. Retegui, yang masuk menggantikan De Ketelaere, melepaskan tembakan keras dari sudut sempit, namun kiper asal Belgia itu dengan cekatan menepis bola untuk menyelamatkan gawang Madrid.

Pada menit-menit terakhir pertandingan, Atalanta hampir saja menggagalkan kemenangan Madrid. Pada masa injury time, Lookman melepaskan umpan dari sisi kiri yang mengarah ke posisi Retegui yang berdiri bebas di depan gawang. Sayangnya, Retegui gagal mengarahkan bola dengan tepat, dan kesempatan itu pun terbuang sia-sia.

Kemenangan yang Krusial untuk Madrid

Dengan hasil ini, Real Madrid akhirnya meraih kemenangan 3-2 yang sangat penting. Kemenangan ini membantu mereka meraih 9 poin dan naik ke posisi ke-18 di klasemen Liga Champions, memastikan mereka lolos ke babak 16 besar. Sebaliknya, Atalanta yang sudah memastikan lolos sebelumnya, harus menelan kekalahan pertama mereka di Liga Champions musim ini.

Pertandingan ini juga menjadi bukti kebangkitan Madrid setelah beberapa laga yang tidak menguntungkan. Bellingham, Vinicius, dan Mbappe, meskipun hanya bermain setengah pertandingan, memberikan kontribusi besar dalam kemenangan ini. Meski ada kekhawatiran terkait cedera Mbappe, Madrid berhasil tampil solid dan meraih tiga poin berharga.

Susunan Pemain

Atalanta: Carnesecchi; Djimsiti (Kossounou 74'), Hien, Kolasinac; Bellanova (Zappacosta 75'), De Roon, Ederson, Ruggeri (Zaniolo 87'); Pasalic (Samardzic 58'); De Ketelaere (Retegui 74'), Lookman

Real Madrid: Courtois; Lucas Vazquez, Tchouameni, Rudiger, Fran Garcia; Valverde, Ceballos (Modric 84'); Brahim Diaz (Raul Asencio 84'), Bellingham (Guler 87'), Vinicius Jr; Mbappe (Rodrygo 36')

Kemenangan dramatis ini memberi Madrid keyakinan lebih untuk menghadapi tantangan berikutnya di kompetisi Eropa, sementara Atalanta akan tetap berjuang di kompetisi domestik mereka setelah hasil ini.